Kenali Fungsi Dongkrak Hidrolik yang Wajib Diketahui

Dongkrak menjadi salah satu alat yang harus dibawa di mobil. Salah satu jenis dongkrak yang populer dan sering digunakan adalah dongkrak hidrolik. Sebenarnya ada beberapa jenis dongkrak, berdasarkan sistem gaya dan bentuknya. Berdasar sistem gaya, dongkrak dibagi menjadi dua yakni mekanik dan hidrolik.
Sementara berdasarkan bentuknya ada 4 macam dongkrak. Yakni bentuk gunting, botol, buaya dan dongkrak botol M/buaya.
Fungsi dan Cara Kerja Dongkrak Hidrolik
Dongkrak yang umum diketahui adalah mekanik dan hidrolik. Dongkrak mekanik adalah alat untuk mengangkat beban berat, dengan menumpukan beban pada roda gigi dan batang. Namun keberadaannya tidak terlalu populer.
Berbeda dengan dongkrak sistem gaya hidrolik yang lebih sering digunakan dan dimiliki. Untuk itu, sangat perlu mengetahui bagaimana sistemnya, fungsi dan cara kerja dongkrak yang satu ini.
Seperti penamaannya, dongkrak sistem gaya hidrolik menggunakan cairan fluida untuk menjalankan fungsinya. Cairan inilah yang nantinya bisa mengangkat mesin atau mobil saat dilakukan perbaikan.
Fungsi Dongkrak Hidrolik
Secara umum, fungsi dongkrak yakni alat untuk membantu mengangkat sesuatu yang berat. Namun secara spesifik, fungsi dongkrak jenis hidrolik bisa dijelaskan sebagai berikut:
- Untuk mengganti ban mobil;
- Untuk membantu memeriksa mesin yang berada di bagian bawah mobil;
- Untuk memeriksa sistem rem pada mobil, juga memperbaiki jika ada kerusakan;
- Untuk meringankan berbagai pekerjaan yang berhubungan dengan alat berat.
Cara Kerja Dongkrak dengan Sistem Gaya Hidrolik
Dongkrak ini menggunakan hukum fisika Pascal sebagai dasar. Hukum Pascal merupakan hukum fisika yang menggunakan zat cair atau fluida untuk menerapkan berbagai gaya. Bunyinya sebagai berikut:
“Tekanan yang diberikan pada suatu zat cair di dalam suatu wadah akan diteruskan ke segala arah dan sama besarnya.”
Untuk itu, berdasarkan bunyi hukum, maka alat ini menggunakan tekanan air sebagai kekuatan, untuk bisa membantu mengangkat sebuah alat. Bahkan gaya yang dihasilkan bisa mengangkat beban hingga berton-ton.
Dongkrak hidrolik memiliki dua tabung utama dengan ukuran yang berbeda, dan terhubung satu sama lain. Nah, kedua tabung ini tempat cairan yang kemudian ditutup.
Saat tabung dengan diameter lebih kecil diberi tekanan, maka tekanan akan disebarkan ke seluruh arah. Akibatnya, tabung berdiameter lebih besar terdorong hingga memunculkan tekanan, untuk mengangkat mobil atau benda berat.
Cara Menggunakan Dongkrak
Prinsip kerja tersebut jika diterapkan, tidak sesulit teori. Sebab desain dari dongkrak sendiri dibuat friendly untuk pengguna.
Bentuknya seperti botol dengan tuas untuk mengangkat mobil. Jika Anda akan menggunakan dongkrak, tinggal meletakkannya di tempat yang akan diangkat. Kemudian, tekan tuas, supaya dongkrak bisa mengangkat beban mobil.
Sebagai catatan, penggunaan dongkrak hidrolik hanya bisa dilakukan untuk salah satu sisi mobil. Jadi, tidak bisa digunakan mengangkat keseluruhan bagian mobil.
Keunggulan Dongkrak dengan Sistem Hidrolik
Ada beberapa keunggulan yang bisa Anda dapatkan jika menggunakan dongkrak dengan sistem ini. Yakni:
- Ukuran dongkrak relatif kecil dan praktis saat dibawa,
- Harga untuk membeli relatif murah dengan fungsi yang besar,
- Perawatan dongkrak lebih mudah,
- Ada model dongkrak dengan menggunakan roda untuk memudahkan pengguna,
- Mudah digunakan meski oleh pemula.
Demikian seputar dongkrak hidrolik yang harus Anda ketahui. Apabila Anda memiliki mobil, maka penting untuk menyimpan alat yang satu ini. Supaya jika mengganti ban mobil yang kempes, tidak perlu datang ke bengkel. Akan tetapi jika terdapat masalah yang lain seperti mesin mobil, anda bisa membawa mobil anda ke bengkel resmi Suzuki. Jadwalkan kunjungan anda melalui website www.dku.id & dapatkan jadwal yang sesuai dengan keinginan anda.